Tab 1.1
Tab 1.2
Tab 1.3
Tab 2.1
Tab 2.2
Tab 2.3
Tab 3.1
Tab 3.2
Tab 3.3

Jumat, April 16, 2010

Pura Kerta Bhuwana Giri Wilis

Kabupaten Nganjuk merupakan daerah dataran rendah dan pegunungan yang memiliki banyak tempat wisata, salah satunya adalah Pura Kerta Bhuwana Giri Wilis yang terletak di kaki gunung Wilis. Pura ini merupakan tempat peribadatan pemeluk agama Hindu di Dusun Curik, Desa Bajulan, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk. Pemeluk agama hindu di dusun ini sudah ada sejak dulu, mereka merupakan sisa-sisa dari jaman kerajaan Kediri pada masa pemerintahan Prabu Airlangga. Ada 114 kepala keluarga di Dusun Curik, yang terdiri dari 500 jiwa, menjadi pemeluk agama Hindu. Mereka hidup rukun berdampingan dengan pemeluk agama lain yang bertempat tinggal di dusun-dusun sekitarnya.



Pohon Beringin merupakan pohon besar yang dianggap sakral bagi umat hindu. Pohon beringin memiliki banyak fungsi dalam ritual-ritual adat dan keagamaan, sehingga pada batangnya sering dililitkan kain kuning atau kotak hitam putih dan kadang ada canang sebagai sesajen yg dihaturkan. Pohon beringin sering dijadikan tempat memuja? Awalnya saya mengira apakah umat hindu itu menyembah pohon? ternyata anggapan saya itu tidak benar. Kadang kalau kita sering melihat, mereka memberikan sesaji di pohon beringin, ternyata itu adalah sebuah wujud rasa syukur mereka terhadap kemurahan Sang Hyang Widi yang diberikan melalui pohon beringin, bukan berarti para umat hindu memuja pohon.
Pohon beringin itu umurnya bisa mencapai ratusan tahun, dan ukurannya besar, memberikan banyak manfaat bagi manusia, salah satunya memberikan keteduhan.
Kain hitam putihpun ini memiliki makna sendiri, warna hitam dan warna putih menggambarkan watak manusia itu sendiri, ada yang baik dan ada pula yang jahat. Kalau diperhatikan dalam sepotong kain ini, tidak hanya warna hitam dan putih saja yang terdapat didalamnya, namun juga ada warna abu-abu, itu juga merupakan penggambaran watak manusia yang tidak sepenuhnya sempurna baik, tetapi kadang juga memiliki pikiran jahat.
Itulah sedikit obrolan yang pernah saya dan teman-teman dengan Peman gku di Pura Kerta Bhuwana Giri Wilis, Pak Damri pada saat mengunjungi Pura beberapa waktu yang lalu.